Wednesday, April 10, 2019

la vie.













berdoalah--
untuk semuanya.
atas segalanya.






































kalau sekarang hatimu penat, jiwamu lelah dan tubuhmu letih; berdoalah. kalau sekarang perasaanmu tenang, fikiranmu aman dan ragamu lapang; berdoalah. kalau sekarang langit di sana mendung, kelam dan penuh dentuman; berdoalah. kalau sekarang langitmu meriah dengan kelip bintang, sinar matahari dan cahaya bulan; berdoalah. kalau sekarang perjalananmu buntu, masa depanmu kabur dan langkahmu tidak yakin; berdoalah. kalau sekarang urusanmu lancar, pandanganmu jelas dan laluanmu tidak macet; berdoalah. kalau sekarang kau masih mencari jawapan atas soalan-soalanmu yang kelmarin; berdoalah. kalau sekarang pertanyaan-pertanyaanmu sudah pun terjawab; berdoalah. kalau sekarang iman terasa hangat, ibadah masih mudah dan memaknakan istighfar itu ringan; berdoalah. kalau sekarang taqwa terasa sukar, ikhlas semakin pudar dan airmata taubat kian kontang; berdoalah. kalau ketika ini kau mulai ragu apakah kau mendoakan hal yang sepatutnya selama ini; berdoalah. kalau ketika ini kau bahagia kerana merasakan doa-doamu yang lama kau pertahankan mulai terwujud satu persatu; berdoalah.
dan setelah semua itu, jika kau masih punya sedikit ruang dalam tadah tanganmu yang tidak tahu ingin kau isikan dengan apa, apakah boleh jika aku yang menumpang di situ untuk doamu yang baik-baik? 







































ya, ketika dunia sementara yang penuh dengan ketidaksempurnaan ini saban waktu dikosmetikkan dengan segala khayalan untuk menyempurnakan tampilannya supaya manusia melupakan hakikat keabadian akhirat, kita tidak punya harapan lain selain doa-doa kita kepada Tuhan. mungkin masing-masing di antara kita sedang menanggung dosa peribadi yang sebolehnya ia kekal sebagai urusan rahsia hanya antara diri kita sendiri dengan Tuhan, sehingga kita menemukan jalan keluar daripada kegelapan itu. sungguh, setiap inci dalam bungkusan doa kita terlalu berharga untuk disia-siakan. maka, marilah saling berkongsi ruang kerana entah kiriman doa yang mana yang akan sampai dalam keadaan terbaiknya kepada Tuhan. untuk semuanya dan atas segalanya-- Tuhan Maha Mengetahui sedangkan kita tidak mengetahui.

















No comments:

Post a Comment